Mancing

Mancing
Ikan hiu

Jumat, 24 Februari 2012

Fwd:

AJIAN LAMPAH LUMPUH
18 March 2010
Ini ajian saat berada dalam keadaan darurat dan yang tidak perlu dilakukan
bila tidak sangat terpaksa. Sebab pembunuhan itu merupakan dosa yang sangat
besar kecuali dilakukan untuk membela diri atau kita berada dalam kondisi
peperangan untuk membela agama, bangsa dan negara dari rongrongan musuh.
Dalam khasanah ilmu-ilmu metafisika terapan yang dimiliki kaum pendekar
masa lalu , ajian jenis ini yang tergolong sangat mematikan karena apabila
Anda menyerang musuh dengan ajian ini, maka musuh anda akan mengalami
kelumpuhan dan nyawa musuh anda akan melayang dengan sebab-sebab yang tidak
terduga dalam waktu tidak lebih dari tiga hari.
Tiba-tiba musuh Anda akan dihantam energi khodam ajian anda sehingga
tenaganya hilang sama sekali dan bahkan dalam beberapa kasus dia akan
mengalami kecelakaan, menjadi korban pembunuhan orang lain dan sebagainya.
Anda juga tidak mungkin terlacak oleh aparat kepolisian karena ulah Anda
tersebut tidak bisa dibuktikan oleh hukum.
Bahkan dalam tradisi dayak meyakini, bahwa ajian jenis ini akan mematikan
musuh hingga nyawanya tidak bisa direinkarnasi lagi. Ajian semacam ini juga
dimiliki oleh prajurit di Malaka, SIDI ARAB saat bertempur dengan prajurit
Siam, CAU PANDAN di abad 15 silam. Meskipun jarak keduanya ribuan mil
jauhnya, ajian ini membuat Cau Pandan tubuhnya lumpuh, matanya tiba-tiba
buta dan tewas setelah tiga hari mengalami luka dalam dan luka luar dengan
pendarahan yang hebat.
Untuk memiliki ajian ini lakunya sebagai berikut:
1. Niat dengan membaca BISMILLAH SAYA BERNIAT MEMILIKI AJIAN LAMPAH LUMPUH
2. Tawasul: ALFATIHAH disampaikan untuk Nabi Muhammad SAW dan keluarga,
Nabi Khidir A.S, Syekh Abdul Qodir al Jailani.
3. Baca mantra berikut ini: WANUKFIKHO FISHUURI FASHO'IQO MAN FISSAMAAWAATI
WAMAN FIL ARDLI ILLAA MAN SYA-ALLOOHU TSUMMA NUFIKHO FIIHI UKHROO
FAIDZAAHUM QIYAAMUYYANDZHURUN, W A-ASYROQOTIL ARDLU BINUURI ROBBIHAA
WAWUDLI AL KITAABU WAJII-A BINNAABIYYIINA WASYSYUHADAA-I WAQUDLIYA BAINAHUM
BILHAQQI WAHUM LAA YUZHLAMUN (3 x selesai sholat fardhu).
4. Selesai membaca mantra tiupkan pada telapak tangan Anda untuk
mengumpulkan energi gaib.
5. Lakukan puasa biasa tujuh hari mulai hari RABU PON. Berbuka puasa pada
jam 12 malam hanya makan kurma tujuh biji dan air putih.

CARA MENGGUNAKAN:
1. Duduk posisi bersila
2. Dengan keyakinan penuh, bayangkan tubuh musuh berada di depan anda duduk.
3. Lakukan langkah mulai ajian lampah lumpuh: NIAT dengan membaca BISMILLAH
SAYA BERNIAT MENJALANKAN AJIAN LAMPAH LUMPUH
4. TAWASSUL
5. BACA MANTRA 3 X, KUMPULKAN ENERGI DI TANGAN
6. Pukulkan ke bagian tubuhnya yang mematikan.
7. Tunggu dengan istiqomah lawan anda akan mengalami kematian secara cepat.
***
Ada kalanya, kita akan didatangi oleh utusan korban yang telah kita sakiti
dan untuk meminta maaf pada kita dan kita pun memaafkan kesalahannya.
Utusan tersebut meminta kita yang mengobati sebab tidak ada
dukun/paranormal/ orang pintar lain yang bisa mengobati sakitnya yang
sangat parah tersebut. Untuk mengobati caranya sebagai berikut:
1. Duduk bersila di depan orang yang akan disembuhkan.
2. Niat membaca BISMILLAH SAYA BERNIAT MENYEMBUHKAN ………(nama orang tersebut
dan nama ibunya) SETELAH TERKENA AJIAN LAMPAH LUMPUH.
3. Tawasul: ALFATIHAH disampaikan untuk Nabi Muhammad SAW dan keluarga,
Nabi Khidir A.S, Syekh Abdul Qodir al Jailani.
4. Baca mantra berikut ini: WANUKFIKHO FISHUURI FASHO'IQO MAN FISSAMAAWAATI
WAMAN FIL ARDLI ILLAA MAN SYA-ALLOOHU TSUMMA NUFIKHO FIIHI UKHROO
FAIDZAAHUM QIYAAMUYYANDZHURUN, W A-ASYROQOTIL ARDLU BINUURI ROBBIHAA
WAWUDLI AL KITAABU WAJII-A BINNAABIYYIINA WASYSYUHADAA-I WAQUDLIYA BAINAHUM
BILHAQQI WAHUM LAA YUZHLAMUN (7 x).
5. Selesai membaca mantra tiupkan pada telapak tangan Anda dan sedotlah
energi gaib yang ada di tubuhnya.
6. Selanjutnya suruh si sakit untuk menjalani pengobatan medis. Pengobatan
akan memakan waktu relatif cukup lama karena sakitnya yang luar biasa.

Fwd: AJIAN WARINGIN SUNGSANG

Date: Fri, 24 Feb 2012
AJIAN WARINGIN SUNGSANG

Ajian Waringin Sungsang ini merupakan salah satu "puncak ilmu" kejadukan/
kanoman/ kanuragan yang dimiliki oleh para pendekar digdaya masa lalu.

Ajian Waringin Sungsang memiliki efek yang sangat mematikan. Siapa yang
diserang ajian ini akan terserap energi kesaktiannya dan mengalami lumpuh
hingga akhirnya roboh tidak berdaya. Dan dengan memiliki ajian ini muncul
energi pertahanan kekuatan tubuh yang sangat hebat. Maka, para pendekar
yang memiliki Ajian Waringin Sungsang ini bisa dipastikan akan disegani
kawan sesama pendekar maupun musuh.

Ajian Waringin Sungsang diciptakan oleh Sunan Kalijaga. Dia juga
menciptakan banyak ilmu kedigdayaan lain seperti aji lembu sekilan dan
lainnya. Kenapa Sunan Kalijaga menciptakan ilmu kedigdayaan yang begitu
banyak?

Salah satu alasan logisnya yaitu pada masa itu banyak kejahatan dari
golongan pendekar yang beraliran ilmu hitam dan banyaknya ahli sihir yang
mempraktekkan ilmu-ilmu sihir yang menggunakan kekuatan buruk. Mereka
berkuasa dan ditakuti oleh masyarakat awam.

Untuk menaklukkan kalangan pendekar berilmu hitam dan meyakinkan kepada
masyarakat umum bahwa sumber kekuatan ilmu kanuragan tetap dari Tuhan Yang
Maha Kuasa. Ini terlihat dari rapal-rapal ilmu kedigdayaan ciptaan Sunan
Kalijaga selalu bernuansa religius dan menyertakan "nama" Tuhan.

Ajian Waringin Sungsang memiliki falsafah yang mendalam. Waringin Sungsang
berarti pohon beringin yang terbalik dimana akarnya berada di atas, seperti
pohon kalpataru. Pohon waringin sungsang ini bermakna sumber kehidupan
segala yang ada, sumber kebahagiaan, keagungan, serta sumber asal mula
kejadian. Maka pohon ini juga disebut pohon purwaning dumadi atau pohon
sangkan paran.

Di dalam waringin sungsang, juga terdapat ular yang melilit pohon tersebut.
Ini melambangkan jasmani dan rohani yang telah menyatu dalam perilaku.
Maka, seorang pendekar pemilik ilmu waringin sungsang ini adalah orang yang
sudah manunggal atau menyatu kehendak lahir dan kehendak batinnya. Ilmu ini
hanya dimiliki oleh para pendekar sepuh atau 'tua' sehingga tidak digunakan
sembarangan karena efeknya yang melumpuhkan.

Pohon berasal dari kayu atau kayon, berasal dari bahasa Arab 'khayyu' yang
artinya hidup. Dalam ilmu kalam 'khayyu' hanya merupakan sifat sejatinya
Tuhan. Di dalam Al Quran dinyatakan; "Allahu la illaha illa huwal hayyu
qayyum" yang artinya Tidak ada Tuhan melainkan Dia, yang hidup kekal lagi
terus menerus mengurus makhluknya. (QS, 2, 255).

Karena begitu tingginya falsafah yang terkandung dalam ajian Waringin
Sungsang ini, maka hanya kepada para pendekar yang sudah "menyelesaikan"
urusan diri sendirilah ilmu ajian ini boleh diwariskan.

Ajian Waringin Sungsang dirapalkan sebagai berikut:

Sun amatek ajiku Waringin Sungsang
wayahipun tumuruna, ngaubi awak mami, tur tinuting bala, pinacak suji
kembar, pipitu jajar maripit, asri yen siyang, angker kalane wengi.
Duk samana akempal kumpuling rasa, netraku dadi dingin, netra ningsun emas,
puputihe mutyara, ireng-ireng wesi manik, ceploking netra, waliker uda
ratih.
Idep ingsun kekencang bang ruruwitan, alisku sarpa mandi, kiwa tengen
pisan, cupakku surya kembar, kedepku pan kilat tatit, kang munggeng sirah,
wesi kekenten adi.
Rambut kawat sinomku pamor anglayap, batuk sela cendani, kupingku salaka,
pilingan ingsun gangsa, irungku wesi duaji, pasu kulewang, pipiku wesi
kuning.
Watu item lungguhe ing janggut ingwang, untuku rajeg wesi, lidah wesi
abang, aran wesi mangangkang, iduku tawa sakalir, lambeku iya, sela
matangkep kalih.
Guluku-ningsun paron wesi galigiran, jaja wesi sadacin, pundak wesi akas,
walikat wesi ambal, salangku wesi walulin, bauku denda, sikutku pukul wesi.
Asta criga epek-epek ingsun cakra, cakar wok jempol kalih, panuduh trisula,
panunggulku musala, mamanisku supit wesi, jentikku iya, ingaran pasopati.
Bebokongku sela ageng kumalasa, akawet wesi gilig, ebol-ingsun karah, luput
denda kang tinja, balubukan entut mami, uyuhku wedang, dakarku purasani.
Jembut kawat gantungaku wesi mentah, walakang wesi gapit, pupu kalataka,
sungsum ingsun gagala, ototku gungane wesi, ing dalamkan, ingaran kaos wesi.
Sampun pepak sarira-ningsun sadaya, samya pangawak wesi, pan ratuning
braja, manjing aneng sarira, tan ana braja ndatengi, dadya wiyana, ayu
sarira mami.
Ana kidung sun-angidung bale anyar, tanpa galar asepi, ninis samun samar,
patining wuluh kembang, siwur burut tanpa kancing, kayu trisula, gagarannya
calimprit.
Sumur bandung sisirah talaga mancar, tibeng jaja ajail, dinding endas
parah, ulur-ulur liweran, tatambang jaringing maling, dadal dadnya,
gagulung ing gagapit.
Naga raja pangawasan manik kembang, kembang gubel abaji, tajem neng
kandutan, udune sarwi nungsang, kurangsangan angutipil, angajak-ajak.

Fwd:

---------- Forwarded message ----------
From: ARYA FEBRIAN <afaryaaza55@gmail.com>
Date: Fri, 24 Feb 2012 08:36:00 +0700
Subject:
To: dadangJuan <dadangjuandani@gmail.com>

ALFATEHA dalam serat makrifat terjadi jauh seebelum malaikat,adam dan hawaa
serta alam zahir ini di ciptakan,alfateha adalah kalimat lengkap serta awal
dari ucapan makhluk semula awal kepada tuhannya sebagai rasa
menghamba/mengakui bhwa ia hamba dan tuhan itu yang di hamba/ia yang
menyembah dan tuhan yang di sembah,yaitu NUR yang bernama MUHAMMAD,ALFATEHA
adalah reflexi mitologi dari ke absahan pengakuan makhluk paling awal saat
ia mengakui bahwa yang makhluk itu ia (nur muhammad) dan yang bukn makhluk
itu TUHAN ( ALLAH…sebelum bernama ALLAH tuhan bernama xxxx),nah setelah
alfateha itu tercetus kalimatnya oleh nur muhammad namun masih belum
teratur,masih zigzag karena mahkluk awal tadi masih terkejut dengan
kejadiannya,setelah qalam qlamullah mulai menjadi seperti malaikat,ruh dan
nabi adam maka mulailah alfateha ini menjadi penggerak utama dari bio
modeling kejadian kejadian makhluk lain tadi,alfateha mulai terpikirkan
oleh makhluk makhluk tersebut sebagai rangkaian ruh kalimat yang harus di
rangkai,nah pada saat inilah alfateha mulai menjadi cikal bakal,sebab
musabab dari bermulanya sipat sipat serta kejadian makhluk ALLAH
tersebut,dengan maksud yang lebih standar adalah:

"SAAT ALFATEHA ITU DI SUSUN BERDASARKAN SUSUNAN RUH YANG INDAH BAIK DAN
TEPAT DI SAAT ITU PULA MENJADILAH BEBERAPA BENTUK DARI ALAM SEMESTA
INI,MAKSUD SAYA SAAT AYAT PERTAMA ALFATEHA DI BENTUK DENGAN DI SUSUPI RUH
NYA MAKA TERBENTUKLAH SUSUNAN GEOMETRIS LANGIT PERTAMA DAN SUSUNAN BIO
COLLECTIV SUSUNAN ZAHIR OTAK NABI ADAM DENGAN LENGKAP,PINTER BERAKAL DAN
SEMPURNA.DENGAN BEGITU MAKA OTAK NABI ADAM tentu juga semua manusia adalah
sedulur,selahir dengan ayat alfateha yang pertama,NAH JIKA KALIMAT AYAT INI
TERGANGGU ATAU TIDAK TERBACA OLEH MANUSIA MAKA AKAN SANGAT BERPENGARUH
KEPADA OTAK MANUSIA TERSEBUT.(ini kunci ilmu ibu alfateha tersebut)

"KAJI YANG KEDUA: ALFATEHA ITU SETELAH LENGKAP TERSUSUN DI ALAM MALAKUT IA
DI SUMPAH BAHWA ENERGY NYA AKAN MENYELAMATKAN SIAPA SAJA YANG MEMBACANYA
DENGAN PENUH LENGKAP DAN ISTIQOMAH,NAH JIKA ADA SEORANG ANAK CUCU NABI ADAM
MEMBACA ALFATEHA LALU IA BELUM SEMPAT MELENGKAPI AYATNYA KARENA TERGANGGU
OLEH PERKARA LAIN MAKA AKAN TERGANGGULAH SELURUH ROTASI PERPUTARAN MUKA
BUMI INI,MAKA ALAM SEMESTA AKAN KACAU BALAU,MEMORI SELURUH MAKHLUK AKAN
TERGANGGU.MAKA OLEH ITU SESIAPA YANG MEMBACA ALFATEHA MAKA IA AKAN DI
SELAMATKAN DARI SEGALA KEJAHATAN SAMPAI IA SELESAI MEMBACA LENGKAP PENUH
AYAT ALFATEHA TERSEBUT OLEH KHODAMUS SERTA ALAM SEKITARNYA.

"KAJI YANG KE TIGA": SESUNGGUHNYA SESIAPA YANG SALAH SEDIKIT SAJA BUNYI
TAJWID MEMBACA ALFATEHA MAKA SUSUNGGUHNYA IA TELAH MENGUNDANG 9 ANAK CUCU
SYEITHON UNTUK HADIR DAN BEKERJA UNTUKNYA,SEBAB DI DALAM ALFATEHA ITU ADA
NAMA 9 ANAK SYEITHON JIKA KITA TERSALAH BUNYI MEMBACANYA,SEPERTI " IYYA
KANAQ BUDHU WA IYYA KANASTAIN" JIKA TERSEBUT KANASSTAIM,MAKA TAIM ITU
ADALAH ANAK SYEITHON DARI GOLONGAN JIN THAHIT.

CONTOH YANG KEDUA ADA PADA KALIMAT "IYYA KANAQ BUDHU" JIKA TERSEBUT BUNYI
"IYA KANAQ BUHDU" IYYA MENJADI,IYA" MAKA ARTINYA BUKAN LAGI PADA 'KEPADA MU
YA ALLAH KAMI MENYEMBAH tetapi MENJADI KEPADA MU YA MATAHARI KAMI
MENYEMBAH" ( dahulu jaman jaman lagi maraknya dukun santet,saya pernah
bertemu seorang ahli santet yang ia menggunakan santet nya hanya dengan
membaca alfateha tetapi alfateha nya di salah salahkan bunyinya,agar yang
berbunyi memanggil nama anak anak syeithon)

"KAJI YNG KE EMPAT: 7 ayat alfateha itu sesungguhnya berada dan berbentuk
dalam serat bagian tubuh manusia,ia menjadi qursani dan hamiyyah(besi
semula jadi dan api tubuh manusia) ayat tersebut berada terpencar pencar di
dalam 7 bagian tubuh manusia,jika ke 7 kalimat alfateha ini yang berada
pada 7 bagian tubuh manusia tersebut dapat di connect kan maka ia akan
menghasilkan dentuman energy nyata yang sngat besar,sesungguhnya TENAGA
DALAM YANG MAMPU MEMENTALKAN BENDA MATI,TAMPA EMOSI,ORANG YANG MAMPU
MENGELUARKAN SERANGAN API DARI TUBUHNYA,MAMPU MELAYANG DI UDARA ATAU
BERLARI SECEPAT ANGIN,ATAU MENGGUNAKAN ILMU GAYUNG JANTUNG (ilmu gayung
adalah ilmu pukulan jarak jauh yang mampu membuat lawan putus jantungnya
seperti di gunting) itu semua adalah bentuk nyata dari qursani dan hamiyyah
tubuh yang ter focus oleh 7 ayat alfateha yang telah connect/terhubung
tadi….sayangnya sangat banyak orang kita muslim sekarang yang ke 7 ayat
alfateha di batang tubuhnya ini masih berpencar/terputus putus satu dengan
yang lainnya sehingga tidak dapat merasakan manfaat khasiat dari alfateha
yang ia baca atau amalkan,saya terkejut saat 1 tahun lalu datang ke salah
satu biara saholin temple di inggris miliknya Mr wong karena hendak
mendalami THAI CHI COMBAT DAN CHI KUNG salah satu peserta di situ anak muda
dari brebes jawa tengah mampu menghantam dan melontarkan meja besi jarak
jauh tampa menyentuh tampa menggunakan olah pernapasan tenaga dalam,lalu ia
sudi membeberkan sedikit rahasianya bahwa ia mengkaji dan belajar
menggabungkan/meng connectkan 7 ayat dalam alfateha tersebut di tubuhnya
dan stelah connect energy bio atom itu lah yang ia picu untuk di hantamkan
ke benda mati tampa olah napas apapun (bertambah keimanan saya pada
alfateha).

baiklah berikutnya akan saya ijzahkan tehnik serta tata cara menggabungkan
ke 7 ayat alfateha yang terpencar pencar dalam batang tubuh kita tadi
beserta tata cara menggunakan induk alfteha ini,tentu dengan struktur yang
telah sya dapat dari fenomena saya khatam tadi

AYAT YANG PERTAMA TERSIMPAN PADA SERAT TUBUH TENGKORAK KEPALA MANUSIA,jika
ayat ini di control dan di daya gunakan seperti di preteli dan di utak atik
oleh orang lain maka akan ber efect mengganggu system syaraf serta
mempengaruhi sipat serta kebiasaan organ bagian tubuh yang di jaga oleh
tengkorak kepala tersebut,namun jika bio energy nya mampu di connect kan
pada ayat tubuh yang lain maka reaksi sangat postive dapat si pengamal raih.

AYAT YANG KEDUA ALFATEHA TERSIMPAN PADA SERAT TUBUH BAGIAN JANTUNG jika
ayat ini tidak tersambung/di utak atik atau di baca zigzag maka akan sangat
berpengaruh pada seluruh reaksi jantung dan jiwa,orang yang tadi sangat
bahagia bisa tiba tiba menangis merauang raung tampa sebab,jiwa yang sakit
jika mampu di connectkan dengan ayat ini dengan 7 ayat lainnya maka akan
mampu memproduksi energy ketenangan luar biasa nyata pada jiwa nya,dan jika
ayat ini di utak atik maka organ jantung nya bisa terlepas dari untaian,ini
jualah yang di lakukan oleh praktisi ilmu gayung bathin atau gayung api
(membuat jantung lawan terputus).

AYAT YANG KETIGA tersimpan dalam serat tubuh bagian bahu sampai telapak
tangan sebelah kanan

AYAT YANG KE EMPAT tersimpan di serat tubuh bagian bahu sampai telapak
tangan kiri

AYAT ALFATEHA YANG KE LIMA tersimpan pada serat tubuh bagian kaki kanan

AYAT ALFATEHA YANG KE ENAM tersimpan pada serat tubuh bagian kaki kiri…dan

AYAT ALFATEHA YANG KE TUJUH tersimpan pada serat tubuh bagian zakar/kelamin
( jika ayat ke 7 ini mampu di connect kan dengan ayat yang lain sangat
ampuh dan efective untuk media solusi bagi yang sudah berkelurga namun
belum mendapatkan keturunan).

ketujuh ayat surat alfateha ini jika ia mampu mengalirkan energy dengan
connecitas yang stabil maka seluruh inti sari serat ruh serta energy dari
alfateha itu sangat berpungsi nyata untuk berbagai keperluan,ia menjdi
tonggak tunggal dari media penyelesaian masalah dalam hidup ini.namun jika
ia di putus maka terputus jualah sebab sebab dari kejadian yang bersamaan
dengannnya tadi sehingga bagian tubuh yang tersimpan serat tersebut akan
goncang dan tidak dapat lagi di pungsikan sesuai dengan kehendak si pemilik
tubuh,ia akan bergerak dan bertindak di luar control tampa di sadari oleh
si pemilik tubuh…

BERIKUT TATA CARA MENG CONNECT KAN KE TUJUH AYAT ALFATEHA YANG TERSIMPAN
BERPENCAR DI BATANG TUBUH MANUSIA (menurut ijazah yang saya dapat bahwa
jika ke tujuh ayat ini belum mampu connect/tergabung/menyambung satu dengan
lainnya maka energy dari ibu alfateha ini sangat sulit untuk di aplikasikan
pada berbagai keperluan zahir maupun bathin:

-ambillah air hujan/tampunglah air hujan biasa dengan menggunakan wadah
dari plastic,air hujan yang saya maksud adalah air hujan yang pertama
sekali hujan setelah minimal 3 hari tidak hujan,tampungnya jangan terkena
bahan lain dalam artian air hujan yang jatuh tersebut jangan di tampung
dari tetesan daun,pohon atau atap rumah,tampunglah air tersebut dengan
tidak terkena bahan lain ( seperti membuat air battre/AKI ).

setelah di dapat air hujan murni dari zat lain tersebut,pada jam 11 malam
(boleh hari apa saja) ambillah wudhuk lalu sholatlh 2 rakaat bagi yang
tidak sholat silahkan langsung duduk berzikir saja,nah setelah selesai
sholat letakkan air hujan tersebut dalam piring yang juga terbuat dari
plastic,lalu lakukan zikir tehnik seperti ini:

DENGAN DI DAHULUI BISMILLAH DAN SYAHADAT BACALAH SURAT AL-FATH ayat
terakhir sebnyak 7x lalu di lanjutkan ayat alfateha yang pertama sebanyak
1x dengan posisi tangan memegang tengkorak kepala maksud saya kedua telapak
tangan tempelkan ke pada kedua telinga seperti saat kita azhan.(lihat surat
AL-FATH ayat terakhir tersebut akan terdapat semua huruf dari ALIF sampai
YA berada pada satu ayat tersebut,ini ayat yang sangat lengkap karena semua
huruf alquran berada lengkap pada satu ayatnya).

LANJUTKAN DENGAN AYAT YANG KEDUA SAMPAI AYAT KE TUJUH SURAT ALFATEHA
TERSEBUT DENGAN TEHNIK YANG SAMA SEPERTI DI ATAS,DENGAN POSISI DUDUK
SEPERTI INI:

PADA AYAT KEDUA POSISI KEDUA TANGAN MEMEGANG/MENDEKAP JANTUNG

PADA AYAT KE TIGA POSISI TANGAN KANADAN MELINTANG MENEMPEL PADA PERUT DAN
TANGAN KIRI LURUS BIASA SAJA

PADA AYAT KE EMPAT POSISI TANGAN KIRI MENDEKAP MELINTANG DI PERUT DAN
TANGAN KANAN LURUS BIASA SAJA

PADA AYAT KE LIMA KAKI KANAN MELINTANG BERSILA DAN KAKI KIRI LURUS MEMBUJUR

PADA AYAT KE ENAM KAKI KIRI YANG MELINTANG BERSILA DAN KAKI KANAN LURUS
MEMBUJUR

PADA AYAT KE TUJUH SAMPAI AMIN BAGIAN SELANGKANGAN/KELAMIN KENCANGKAN
DENGAN MENAHAN NAPAS,ingat saya katakn kencangkan bukan tegangkan..ntr
malah terkena pasal pidana pencabulan lagi,hehehe..jadi saat membaca tehnik
yang saya tulis tersebut tahanlah napas bukan oleh napas.

setelah itu selesai hembuskan napas tujuh kali pada air hujan dalam piring
plastic tadi,lalu simpan dulu air hujan tersebut,lakukan tehnik connecsitas
tersebut selama 7 malam berturut turut dengan tehnik yang sama dan jam yang
sama pula.nah saat nanti selesai tujuh malam maka gunakanlah air hujan
tersebut untuk mandi pada sore hari (campur dengan air mandi biasa) sebelum
mandi bacalah alfateha tujuh kali dengan membaca ber HARKAT,ada 7 harkat
dalam alfateha tersebut jangan di baca seperti membaca koran.nah setelah
itu selesai si pengamal ibu alfateha ini sudah dapat menggunakan energy
inti sari dari ruh alfateha ini seperti contoh berikut:

TATA CARA MAKRIFAT PENGGUNAAN YANG PERTAMA:

bacalah bismillahhirrahmnnirrahim

syahadat 1x

alfateha sampai pada kalimat iyya kanaq budhu waiyya kanastain…! stop smpai
pada kalimat ini lalu

sambung dengan niat (tidak akan tersambung alfateha ini sebelum si (nama
terget) datang kepada ku membayar hutangnya)

NB: jangan di sambung alfateha yang tadi kita baca sebelum si penghutang
datang membayar hutangnya (namun jika dalam sholat alfateha yang dibaca
wajib harus penuh sampai amin,intinya alfateha yang telah kita niatkan
untuk menghantam si penghutang tadi saja yang tidak akan kita sambung
sebelum niat nya terkabul.

TATA CARA YANG KEDUA:

tata cara ini kalau merujuk pada bahasa sesepuh kwa di namakan BOSSTER
keilmuan seperti contoh saya selalu melakukan tehnik seperti ini:

bismillahhirrahmannirrahim

syahadat 1x

alfateha dari awal sampai iyya kanaq budhu waiyya kanastain lalu saya
sambung dengan kalimat" besi lah bebismillah,bismillah karena aku,aku
karena ALLAH..dst,lalu baru saya tes tembak si orang yang tadi saya isikan
sumpah serapah besi" setelah nyata tidak luka tubuhnya oleh pelor barulah
saya sambung kembali alfateha tersebut,mulai dari baca awal sampai amin,dan
ucapkan syukur pada gusti ALLAH bahwa doanya telah terkhabul.

TATA CARA KE TIGA:

` bismillahhirrahmannirrahim

syahadat 1x

alfateha dari awal sampai iyya kanaq budhu waiyya kanastain lalu tambah
niat(tidak akan saya sambung alfateha ini sebelum saya selamat aman sampai
di rumah kembali) dan berangkat lah keluar rumah untuk mencari rezeki di
bumi ALLAH yang luas ini,selama alfateha itu belum tersambung tidak akan
ada satu makhluk pun yang mampu mencelakai/menipu si pengamal,karena jika
alfateha tidak tersambung di baca oleh anak cucu adam maka terputuslah
sebab akibat,qodo dan qadar dari rotasi alam semesta ini,ayo mana lebih
penting menyelamat kan qodo alam semesta dari pada satu niat dan kesempatan
dari mahkluk lain yang berniat jahat.biasanya sepengalaman saya tidak ada
satupun manusia yang mampu menahan gempuran penjaga alfateha ini,jika ia di
baca setengah dengan niat karena sebab si (target belum membayar hutangnya
atau yang lainnya)ingat sangatlah penting bagi penjaga khodamus surat
alfateha menyelamatkan si pembaca alfateha yang baru setengah tadi alfateha
terbaca utuh sehingga kekuatan ruh alfateha dan rotasi alam semesta dapat
berlangsung seperti yang telah di qadar kan.

-untuk penggunaan lain silahkan tambahkan saja niat sesuai dengan kondisi
masalah yang tengah kawan kawan hadapi,medianya boleh ilmu sendiri,boleh
juga ranting kayu di jalanan jika ingin selamat dari serangan orang
demo,senjata lawan juga mampu di tumpulkan dengan tehnik ibu alfateha
ini,tenaga lawan pun yang menyerang dengan bringas juga akan tawar,lumpuh
lemah jika di gunakan penawar dengan tehnik seperti di atas.

-sepengalaman saya menggunakan makrifat ibu alfateha ini hampir semua
kegiatan zahir dan bathin serta economi yang mampu energy nya
mediasi,tinggal kawan kawan saja memahami inti makrifatnya dan
menggunakannya dengan sungguh sungguh.

SANGAT PENTING: setelah terkhabul niat serta ilmu nya dengan menggunakan
tehnik ibu alfateha ini maka ingatlah jangan lewat dari 7 jam laftehanya
harus segera di sambung karena jika terlewat akan sangat berisiko sangat
tinggi bagi organ tubuh si pengamal..!

Kamis, 09 Februari 2012

Fwd: Shahih Bukhari

---------- Forwarded message ----------
From: ARYA FEBRIAN <afaryaaza55@gmail.com>
Date: Fri, 10 Feb 2012 09:05:19 +0700
Subject: Shahih Bukhari
To: dadangJuan <dadangjuandani@gmail.com>

ﺣَﺪَّﺛَﻨَﺎ ﻳَﺤْﻴَﻰ ﺑْﻦُ ﺑُﻜَﻴْﺮٍ ﻗَﺎﻝَ ﺣَﺪَّﺛَﻨَﺎ ﺍﻟﻠَّﻴْﺚُ ﻋَﻦْ ﻋُﻘَﻴْﻞٍ
ﻋَﻦْ ﺍﺑْﻦِ ﺷِﻬَﺎﺏٍ ﻋَﻦْ ﻋُﺮْﻭَﺓَ ﺑْﻦِ ﺍﻟﺰُّﺑَﻴْﺮِ ﻋَﻦْ ﻋَﺎﺋِﺸَﺔَ ﺃُﻡِّ
ﺍﻟْﻤُﺆْﻣِﻨِﻴﻦَ ﺃَﻧَّﻬَﺎ ﻗَﺎﻟَﺖْ
ﺃَﻭَّﻝُ ﻣَﺎ ﺑُﺪِﺉَ ﺑِﻪِ ﺭَﺳُﻮﻝُ ﺍﻟﻠَّﻪِ ﺻَﻠَّﻰ ﺍﻟﻠَّﻪُ ﻋَﻠَﻴْﻪِ ﻭَﺳَﻠَّﻢَ
ﻣِﻦْ ﺍﻟْﻮَﺣْﻲِ ﺍﻟﺮُّﺅْﻳَﺎ ﺍﻟﺼَّﺎﻟِﺤَﺔُ ﻓِﻲ ﺍﻟﻨَّﻮْﻡِ ﻓَﻜَﺎﻥَ ﻟَﺎ ﻳَﺮَﻯ
ﺭُﺅْﻳَﺎ ﺇِﻟَّﺎ ﺟَﺎﺀَﺕْ ﻣِﺜْﻞَ ﻓَﻠَﻖِ ﺍﻟﺼُّﺒْﺢِ ﺛُﻢَّ ﺣُﺒِّﺐَ ﺇِﻟَﻴْﻪِ
ﺍﻟْﺨَﻠَﺎﺀُ ﻭَﻛَﺎﻥَ ﻳَﺨْﻠُﻮ ﺑِﻐَﺎﺭِ ﺣِﺮَﺍﺀٍ ﻓَﻴَﺘَﺤَﻨَّﺚُ ﻓِﻴﻪِ ﻭَﻫُﻮَ
ﺍﻟﺘَّﻌَﺒُّﺪُ ﺍﻟﻠَّﻴَﺎﻟِﻲَ ﺫَﻭَﺍﺕِ ﺍﻟْﻌَﺪَﺩِ ﻗَﺒْﻞَ ﺃَﻥْ ﻳَﻨْﺰِﻉَ ﺇِﻟَﻰ
ﺃَﻫْﻠِﻪِ ﻭَﻳَﺘَﺰَﻭَّﺩُ ﻟِﺬَﻟِﻚَ ﺛُﻢَّ ﻳَﺮْﺟِﻊُ ﺇِﻟَﻰ ﺧَﺪِﻳﺠَﺔَ
ﻓَﻴَﺘَﺰَﻭَّﺩُ ﻟِﻤِﺜْﻠِﻬَﺎ ﺣَﺘَّﻰ ﺟَﺎﺀَﻩُ ﺍﻟْﺤَﻖُّ ﻭَﻫُﻮَ ﻓِﻲ ﻏَﺎﺭِ ﺣِﺮَﺍﺀٍ
ﻓَﺠَﺎﺀَﻩُ ﺍﻟْﻤَﻠَﻚُ ﻓَﻘَﺎﻝَ ﺍﻗْﺮَﺃْ ﻗَﺎﻝَ ﻣَﺎ ﺃَﻧَﺎ ﺑِﻘَﺎﺭِﺉٍ ﻗَﺎﻝَ
ﻓَﺄَﺧَﺬَﻧِﻲ ﻓَﻐَﻄَّﻨِﻲ ﺣَﺘَّﻰ ﺑَﻠَﻎَ ﻣِﻨِّﻲ ﺍﻟْﺠَﻬْﺪَ ﺛُﻢَّ ﺃَﺭْﺳَﻠَﻨِﻲ
ﻓَﻘَﺎﻝَ ﺍﻗْﺮَﺃْ ﻗُﻠْﺖُ ﻣَﺎ ﺃَﻧَﺎ ﺑِﻘَﺎﺭِﺉٍ ﻓَﺄَﺧَﺬَﻧِﻲ ﻓَﻐَﻄَّﻨِﻲ
ﺍﻟﺜَّﺎﻧِﻴَﺔَ ﺣَﺘَّﻰ ﺑَﻠَﻎَ ﻣِﻨِّﻲ ﺍﻟْﺠَﻬْﺪَ ﺛُﻢَّ ﺃَﺭْﺳَﻠَﻨِﻲ ﻓَﻘَﺎﻝَ
ﺍﻗْﺮَﺃْ ﻓَﻘُﻠْﺖُ ﻣَﺎ ﺃَﻧَﺎ ﺑِﻘَﺎﺭِﺉٍ ﻓَﺄَﺧَﺬَﻧِﻲ ﻓَﻐَﻄَّﻨِﻲ ﺍﻟﺜَّﺎﻟِﺜَﺔَ
ﺛُﻢَّ ﺃَﺭْﺳَﻠَﻨِﻲ ﻓَﻘَﺎﻝَ
{ ﺍﻗْﺮَﺃْ ﺑِﺎﺳْﻢِ ﺭَﺑِّﻚَ ﺍﻟَّﺬِﻱ ﺧَﻠَﻖَ ﺧَﻠَﻖَ ﺍﻟْﺈِﻧْﺴَﺎﻥَ ﻣِﻦْ ﻋَﻠَﻖٍ
ﺍﻗْﺮَﺃْ ﻭَﺭَﺑُّﻚَ ﺍﻟْﺄَﻛْﺮَﻡُ }
ﻓَﺮَﺟَﻊَ ﺑِﻬَﺎ ﺭَﺳُﻮﻝُ ﺍﻟﻠَّﻪِ ﺻَﻠَّﻰ ﺍﻟﻠَّﻪُ ﻋَﻠَﻴْﻪِ ﻭَﺳَﻠَّﻢَ ﻳَﺮْﺟُﻒُ
ﻓُﺆَﺍﺩُﻩُ ﻓَﺪَﺧَﻞَ ﻋَﻠَﻰ ﺧَﺪِﻳﺠَﺔَ ﺑِﻨْﺖِ ﺧُﻮَﻳْﻠِﺪٍ ﺭَﺿِﻲَ ﺍﻟﻠَّﻪُ ﻋَﻨْﻬَﺎ
ﻓَﻘَﺎﻝَ ﺯَﻣِّﻠُﻮﻧِﻲ ﺯَﻣِّﻠُﻮﻧِﻲ ﻓَﺰَﻣَّﻠُﻮﻩُ ﺣَﺘَّﻰ ﺫَﻫَﺐَ ﻋَﻨْﻪُ ﺍﻟﺮَّﻭْﻉُ
ﻓَﻘَﺎﻝَ ﻟِﺨَﺪِﻳﺠَﺔَ ﻭَﺃَﺧْﺒَﺮَﻫَﺎ ﺍﻟْﺨَﺒَﺮَ ﻟَﻘَﺪْ ﺧَﺸِﻴﺖُ ﻋَﻠَﻰ ﻧَﻔْﺴِﻲ
ﻓَﻘَﺎﻟَﺖْ ﺧَﺪِﻳﺠَﺔُ ﻛَﻠَّﺎ ﻭَﺍﻟﻠَّﻪِ ﻣَﺎ ﻳُﺨْﺰِﻳﻚَ ﺍﻟﻠَّﻪُ ﺃَﺑَﺪًﺍ ﺇِﻧَّﻚَ
ﻟَﺘَﺼِﻞُ ﺍﻟﺮَّﺣِﻢَ ﻭَﺗَﺤْﻤِﻞُ ﺍﻟْﻜَﻞَّ ﻭَﺗَﻜْﺴِﺐُ ﺍﻟْﻤَﻌْﺪُﻭﻡَ ﻭَﺗَﻘْﺮِﻱ
ﺍﻟﻀَّﻴْﻒَ ﻭَﺗُﻌِﻴﻦُ ﻋَﻠَﻰ ﻧَﻮَﺍﺋِﺐِ ﺍﻟْﺤَﻖِّ ﻓَﺎﻧْﻄَﻠَﻘَﺖْ ﺑِﻪِ ﺧَﺪِﻳﺠَﺔُ
ﺣَﺘَّﻰ ﺃَﺗَﺖْ ﺑِﻪِ ﻭَﺭَﻗَﺔَ ﺑْﻦَ ﻧَﻮْﻓَﻞِ ﺑْﻦِ ﺃَﺳَﺪِ ﺑْﻦِ ﻋَﺒْﺪِ ﺍﻟْﻌُﺰَّﻯ
ﺍﺑْﻦَ ﻋَﻢِّ ﺧَﺪِﻳﺠَﺔَ ﻭَﻛَﺎﻥَ ﺍﻣْﺮَﺃً ﻗَﺪْ ﺗَﻨَﺼَّﺮَ ﻓِﻲ ﺍﻟْﺠَﺎﻫِﻠِﻴَّﺔِ
ﻭَﻛَﺎﻥَ ﻳَﻜْﺘُﺐُ ﺍﻟْﻜِﺘَﺎﺏَ ﺍﻟْﻌِﺒْﺮَﺍﻧِﻲَّ ﻓَﻴَﻜْﺘُﺐُ ﻣِﻦْ ﺍﻟْﺈِﻧْﺠِﻴﻞِ
ﺑِﺎﻟْﻌِﺒْﺮَﺍﻧِﻴَّﺔِ ﻣَﺎ ﺷَﺎﺀَ ﺍﻟﻠَّﻪُ ﺃَﻥْ ﻳَﻜْﺘُﺐَ ﻭَﻛَﺎﻥَ ﺷَﻴْﺨًﺎ
ﻛَﺒِﻴﺮًﺍ ﻗَﺪْ ﻋَﻤِﻲَ ﻓَﻘَﺎﻟَﺖْ ﻟَﻪُ ﺧَﺪِﻳﺠَﺔُ ﻳَﺎ ﺍﺑْﻦَ ﻋَﻢِّ ﺍﺳْﻤَﻊْ ﻣِﻦْ
ﺍﺑْﻦِ ﺃَﺧِﻴﻚَ ﻓَﻘَﺎﻝَ ﻟَﻪُ ﻭَﺭَﻗَﺔُ ﻳَﺎ ﺍﺑْﻦَ ﺃَﺧِﻲ ﻣَﺎﺫَﺍ ﺗَﺮَﻯ
ﻓَﺄَﺧْﺒَﺮَﻩُ ﺭَﺳُﻮﻝُ ﺍﻟﻠَّﻪِ ﺻَﻠَّﻰ ﺍﻟﻠَّﻪُ ﻋَﻠَﻴْﻪِ ﻭَﺳَﻠَّﻢَ ﺧَﺒَﺮَ ﻣَﺎ
ﺭَﺃَﻯ ﻓَﻘَﺎﻝَ ﻟَﻪُ ﻭَﺭَﻗَﺔُ ﻫَﺬَﺍ ﺍﻟﻨَّﺎﻣُﻮﺱُ ﺍﻟَّﺬِﻱ ﻧَﺰَّﻝَ ﺍﻟﻠَّﻪُ ﻋَﻠَﻰ
ﻣُﻮﺳَﻰ ﻳَﺎ ﻟَﻴْﺘَﻨِﻲ ﻓِﻴﻬَﺎ ﺟَﺬَﻋًﺎ ﻟَﻴْﺘَﻨِﻲ ﺃَﻛُﻮﻥُ ﺣَﻴًّﺎ ﺇِﺫْ
ﻳُﺨْﺮِﺟُﻚَ ﻗَﻮْﻣُﻚَ ﻓَﻘَﺎﻝَ ﺭَﺳُﻮﻝُ ﺍﻟﻠَّﻪِ ﺻَﻠَّﻰ ﺍﻟﻠَّﻪُ ﻋَﻠَﻴْﻪِ
ﻭَﺳَﻠَّﻢَ ﺃَﻭَﻣُﺨْﺮِﺟِﻲَّ ﻫُﻢْ ﻗَﺎﻝَ ﻧَﻌَﻢْ ﻟَﻢْ ﻳَﺄْﺕِ ﺭَﺟُﻞٌ ﻗَﻂُّ
ﺑِﻤِﺜْﻞِ ﻣَﺎ ﺟِﺌْﺖَ ﺑِﻪِ ﺇِﻟَّﺎ ﻋُﻮﺩِﻱَ ﻭَﺇِﻥْ ﻳُﺪْﺭِﻛْﻨِﻲ ﻳَﻮْﻣُﻚَ
ﺃَﻧْﺼُﺮْﻙَ ﻧَﺼْﺮًﺍ ﻣُﺆَﺯَّﺭًﺍ ﺛُﻢَّ ﻟَﻢْ ﻳَﻨْﺸَﺐْ ﻭَﺭَﻗَﺔُ ﺃَﻥْ ﺗُﻮُﻓِّﻲَ
ﻭَﻓَﺘَﺮَ ﺍﻟْﻮَﺣْﻲُ
ﻗَﺎﻝَ ﺍﺑْﻦُ ﺷِﻬَﺎﺏٍ ﻭَﺃَﺧْﺒَﺮَﻧِﻲ ﺃَﺑُﻮ ﺳَﻠَﻤَﺔَ ﺑْﻦُ ﻋَﺒْﺪِ ﺍﻟﺮَّﺣْﻤَﻦِ
ﺃَﻥَّ ﺟَﺎﺑِﺮَ ﺑْﻦَ ﻋَﺒْﺪِ ﺍﻟﻠَّﻪِ ﺍﻟْﺄَﻧْﺼَﺎﺭِﻱَّ ﻗَﺎﻝَ ﻭَﻫُﻮَ ﻳُﺤَﺪِّﺙُ
ﻋَﻦْ ﻓَﺘْﺮَﺓِ ﺍﻟْﻮَﺣْﻲِ ﻓَﻘَﺎﻝَ ﻓِﻲ ﺣَﺪِﻳﺜِﻪِ ﺑَﻴْﻨَﺎ ﺃَﻧَﺎ ﺃَﻣْﺸِﻲ ﺇِﺫْ
ﺳَﻤِﻌْﺖُ ﺻَﻮْﺗًﺎ ﻣِﻦْ ﺍﻟﺴَّﻤَﺎﺀِ ﻓَﺮَﻓَﻌْﺖُ ﺑَﺼَﺮِﻱ ﻓَﺈِﺫَﺍ ﺍﻟْﻤَﻠَﻚُ
ﺍﻟَّﺬِﻱ ﺟَﺎﺀَﻧِﻲ ﺑِﺤِﺮَﺍﺀٍ ﺟَﺎﻟِﺲٌ ﻋَﻠَﻰ ﻛُﺮْﺳِﻲٍّ ﺑَﻴْﻦَ ﺍﻟﺴَّﻤَﺎﺀِ
ﻭَﺍﻟْﺄَﺭْﺽِ ﻓَﺮُﻋِﺒْﺖُ ﻣِﻨْﻪُ ﻓَﺮَﺟَﻌْﺖُ ﻓَﻘُﻠْﺖُ ﺯَﻣِّﻠُﻮﻧِﻲ ﺯَﻣِّﻠُﻮﻧِﻲ
ﻓَﺄَﻧْﺰَﻝَ ﺍﻟﻠَّﻪُ ﺗَﻌَﺎﻟَﻰ
{ ﻳَﺎ ﺃَﻳُّﻬَﺎ ﺍﻟْﻤُﺪَّﺛِّﺮُ ﻗُﻢْ ﻓَﺄَﻧْﺬِﺭْ ﺇِﻟَﻰ ﻗَﻮْﻟِﻪِ ﻭَﺍﻟﺮُّﺟْﺰَ
ﻓَﺎﻫْﺠُﺮْ }
ﻓَﺤَﻤِﻲَ ﺍﻟْﻮَﺣْﻲُ ﻭَﺗَﺘَﺎﺑَﻊَ ﺗَﺎﺑَﻌَﻪُ ﻋَﺒْﺪُ ﺍﻟﻠَّﻪِ ﺑْﻦُ ﻳُﻮﺳُﻒَ
ﻭَﺃَﺑُﻮ ﺻَﺎﻟِﺢٍ ﻭَﺗَﺎﺑَﻌَﻪُ ﻫِﻠَﺎﻝُ ﺑْﻦُ ﺭَﺩَّﺍﺩٍ ﻋَﻦْ ﺍﻟﺰُّﻫْﺮِﻱِّ ﻭَﻗَﺎﻝَ
ﻳُﻮﻧُﺲُ ﻭَﻣَﻌْﻤَﺮٌ ﺑَﻮَﺍﺩِﺭُﻩُ
(3) Telah menceritakan kepada kami Yahya bin Bukair berkata, Telah
menceritakan kepada kami dari Al Laits dari 'Uqail dari Ibnu Syihab
dari 'Urwah bin Az Zubair dari Aisyah -Ibu Kaum Mu'minin-, bahwasanya
dia berkata: "Permulaaan wahyu yang datang kepada Rasulullah shallallahu
'alaihi wasallam adalah dengan mimpi yang benar dalam tidur. Dan tidaklah
Beliau bermimpi kecuali datang seperti cahaya subuh. Kemudian Beliau
dianugerahi kecintaan untuk menyendiri, lalu Beliau memilih gua Hiro dan
bertahannuts yaitu 'ibadah di malam hari dalam beberapa waktu lamanya
sebelum kemudian kembali kepada keluarganya guna mempersiapkan bekal untuk
bertahannuts kembali. Kemudian Beliau menemui Khadijah mempersiapkan bekal.
Sampai akhirnya datang Al Haq saat Beliau di gua Hiro, Malaikat datang
seraya berkata: "Bacalah?" Beliau menjawab: "Aku tidak bisa baca". Nabi
shallallahu 'alaihi wasallam menjelaskan: Maka Malaikat itu memegangku dan
memelukku sangat kuat kemudian melepaskanku dan berkata lagi: "Bacalah!"
Beliau menjawab: "Aku tidak bisa baca". Maka Malaikat itu memegangku dan
memelukku sangat kuat kemudian melepaskanku dan berkata lagi: "Bacalah!".
Beliau menjawab: "Aku tidak bisa baca". Malaikat itu memegangku kembali dan
memelukku untuk ketiga kalinya dengan sangat kuat lalu melepaskanku, dan
berkata lagi: (Bacalah dengan (menyebut) nama Tuhanmu yang Menciptakan, Dia
Telah menciptakan manusia dari segumpal darah. Bacalah, dan Tuhanmulah yang
Maha Pemurah)." Nabi shallallahu 'alaihi wasallam kembali kepada
keluarganya dengan membawa kalimat wahyu tadi dalam keadaan gelisah. Beliau
menemui Khadijah binti Khawailidh seraya berkata: "Selimuti aku, selimuti
aku!". Beliau pun diselimuti hingga hilang ketakutannya. Lalu Beliau
menceritakan peristiwa yang terjadi kepada Khadijah: "Aku mengkhawatirkan
diriku". Maka Khadijah berkata: "Demi Allah, Allah tidak akan
mencelakakanmu selamanya, karena engkau adalah orang yang menyambung
silaturrahim." Khadijah kemudian mengajak Beliau untuk bertemu dengan
Waroqoh bin Naufal bin Asad bin Abdul 'Uzza, putra paman Khadijah, yang
beragama Nasrani di masa Jahiliyyah, dia juga menulis buku dalam bahasa
Ibrani, juga menulis Kitab Injil dalam Bahasa Ibrani dengan izin Allah.
Saat itu Waroqoh sudah tua dan matanya buta. Khadijah berkata: "Wahai putra
pamanku, dengarkanlah apa yang akan disampaikan oleh putra saudaramu ini".
Waroqoh berkata: "Wahai putra saudaraku, apa yang sudah kamu alami". Maka
Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam menuturkan peristiwa yang
dialaminya. Waroqoh berkata: "Ini adalah Namus, seperti yang pernah Allah
turunkan kepada Musa. Duhai seandainya aku masih muda dan aku masih hidup
saat kamu nanti diusir oleh kaummu". Rasulullah shallallahu 'alaihi
wasallam bertanya: "Apakah aku akan diusir mereka?" Waroqoh menjawab: "Iya.
Karena tidak ada satu orang pun yang datang dengan membawa seperti apa yang
kamu bawa ini kecuali akan disakiti (dimusuhi). Seandainya aku ada saat
kejadian itu, pasti aku akan menolongmu dengan sekemampuanku". Waroqoh
tidak mengalami peristiwa yang diyakininya tersebut karena lebih dahulu
meninggal dunia pada masa fatroh (kekosongan) wahyu. Ibnu Syihab berkata;
telah mengabarkan kepadaku Abu Salamah bin Abdurrahman bahwa Jabir bin
Abdullah Al Anshari bertutur tentang kekosongan wahyu, sebagaimana yang
Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam ceritakan: "Ketika sedang berjalan
aku mendengar suara dari langit, aku memandang ke arahnya dan ternyata
Malaikat yang pernah datang kepadaku di gua Hiro, duduk di atas kursi
antara langit dan bumi. Aku pun ketakutan dan pulang, dan berkata:
"Selimuti aku. Selimuti aku". Maka Allah Ta'ala menurunkan wahyu: (Wahai
orang yang berselimut) sampai firman Allah (dan berhala-berhala
tinggalkanlah). Sejak saat itu wahyu terus turun berkesinambungan." Hadits
ini juga diriwayatkan oleh Abdullah bin Yusuf dan Abu Shalih juga oleh
Hilal bin Raddad dari Az Zuhri . Dan Yunus berkata; dan Ma'mar
menyepakati bahwa dia mendapatkannya dari Az Zuhri.

Fwd: Ibrahîm Ayat 1

---------- Forwarded message ----------
From: DADANG JUANDANI <dadangjuandani@gmail.com>
Date: Thu, 9 Feb 2012 03:17:57 -2200
Subject: Fwd: Ibrahîm Ayat 1
To: Go@bloger.com

ﺍﻟﺮ ۚ ﻛِﺘَﺎﺏٌ ﺃَﻧْﺰَﻟْﻨَﺎﻩُ ﺇِﻟَﻴْﻚَ ﻟِﺘُﺨْﺮِﺝَ ﺍﻟﻨَّﺎﺱَ ﻣِﻦَ ﺍﻟﻈُّﻠُﻤَﺎﺕِ
ﺇِﻟَﻰ ﺍﻟﻨُّﻮﺭِ ﺑِﺈِﺫْﻥِ ﺭَﺑِّﻬِﻢْ ﺇِﻟَﻰٰ ﺻِﺮَﺍﻁِ ﺍﻟْﻌَﺰِﻳﺰِ ﺍﻟْﺤَﻤِﻴﺪِ
IBRAHIM (NABI IBRAHIM A. S.)
Makkiyyah, 52 ayat

Pendahuluan:

(1) Alif, Lâm, Râ'. Digunakannya beberapa huruf dengan cara seperti ini
pada permulaan surat adalah untuk menggugah pendengaran dan untuk
menunjukkan kemukjizatan al-Qur'ân walaupun "hanya" tersusun dari
huruf-huruf yang biasa mereka gunakan dalam berbicara. Yang disebutkan
dalam surat ini, wahai Muhammad, adalah sebagian kitab suci yang diturunkan
kepadamu dari sisi Kami untuk mengeluarkan semua manusia dari gelapnya
kekafiran menuju terangnya cahaya iman dan ilmu pengetahuan dengan
kemudahan dari Tuhan mereka. Cahaya itu adalah jalan Allah Yang
Mahaperkasa, karena pembalasan-Nya, dan Maha Terpuji, karena pemberian
nikmat-Nya.

Fwd: Ibrahîm Ayat 1

---------- Forwarded message ----------
From: DADANG JUANDANI <dadangjuandani@gmail.com>
Date: Thu, 9 Feb 2012 03:17:57 -2200
Subject: Fwd: Ibrahîm Ayat 1
To: Go@bloger.com

ﺍﻟﺮ ۚ ﻛِﺘَﺎﺏٌ ﺃَﻧْﺰَﻟْﻨَﺎﻩُ ﺇِﻟَﻴْﻚَ ﻟِﺘُﺨْﺮِﺝَ ﺍﻟﻨَّﺎﺱَ ﻣِﻦَ ﺍﻟﻈُّﻠُﻤَﺎﺕِ
ﺇِﻟَﻰ ﺍﻟﻨُّﻮﺭِ ﺑِﺈِﺫْﻥِ ﺭَﺑِّﻬِﻢْ ﺇِﻟَﻰٰ ﺻِﺮَﺍﻁِ ﺍﻟْﻌَﺰِﻳﺰِ ﺍﻟْﺤَﻤِﻴﺪِ
IBRAHIM (NABI IBRAHIM A. S.)
Makkiyyah, 52 ayat

Pendahuluan:

(1) Alif, Lâm, Râ'. Digunakannya beberapa huruf dengan cara seperti ini
pada permulaan surat adalah untuk menggugah pendengaran dan untuk
menunjukkan kemukjizatan al-Qur'ân walaupun "hanya" tersusun dari
huruf-huruf yang biasa mereka gunakan dalam berbicara. Yang disebutkan
dalam surat ini, wahai Muhammad, adalah sebagian kitab suci yang diturunkan
kepadamu dari sisi Kami untuk mengeluarkan semua manusia dari gelapnya
kekafiran menuju terangnya cahaya iman dan ilmu pengetahuan dengan
kemudahan dari Tuhan mereka. Cahaya itu adalah jalan Allah Yang
Mahaperkasa, karena pembalasan-Nya, dan Maha Terpuji, karena pemberian
nikmat-Nya.